Tuesday, October 18, 2011

Untuk Kau

Hai, kau yang di sana
Pinjami aku tinta tanpa airmata
Agar tak salah kutulis cerita
Demi damai jiwa yang mahal harganya

Hai, kau yang kurindu
Bisakah tak senandungkan pilu
Merambati tubuh jadi beku
Padahal kucuma mau cumbumu

Hai, kau... kembalikan
Belahan hati yang kau simpan
Kirimkan lewat angin atau impian
kutunggu meski berbilang ingatan

Tapi, ah kau... pandai membujuk
Membelai hati dan merajuk
Memaksaku mengangguk
Dicintamu meski tak bertepuk

*Ndleming siang, Surabaya, 18 Oktober 2011

0 komentar:

Post a Comment

Untuk mempererat persahabatan, tinggalkan jejakmu di tulisan ini ya sahabat. Terima kasih

Followers

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | 100 Web Hosting